Selasa, 07 Juni 2011

"OURS" ???

Beragam tak sama. Semua.

Semua tentang keseharian dan kebiaasaan yg kita hadapi, kita manfaatkan, menjadi teramat akrab terhadap diri kita. Tiap kita pasti mengusahakan apa2 yg ada, yg membuat kemudahan dan
kemanfaatan terhadap diri kita bertambah dan bertambah. Pasti. Seperti kita yakin tentang diri
tuk hadapi tiap kerikil dan batu yg menghadang langkah kaki berjalan. Sekitar berapa persen kita persiapkan perasaan kita untuk menghadapi kemungkinan terpahit ? Jika mangakumulasi dalam persentase mungkin dalam perkiraan saya, kita hanya memberi 10% buat hal tersebut. Kita hanya memberi sekitar 10% buat menghadapi hal terburuk. Hanya 10% tentang kegagalan yg kita porsikan. Karena sebagai orang harus PeDe, PeDe aja lagi. PeDe gila. PeDe Abisss.

Tiap orang yakin dan menjadi PeDe tentunya dan pasti terhadap diri, kemampuan diri. Terhadap anugrah yang di beriNYA terhadap kita. Tentang kecantikan, tentang ketampanan, tentang keburukan, tentang kekayaan, tentang kemiskinan, tentang piutang, tentang hutang, tentang istri, tentang suami, tentang ibu, tentang bapak, tentang kakek, tentang nenek, tentang anak, tentang cucu, tentang cicit, tentang kekasih, tentang selingkuhan, tentang dosa, tentang amal, tentang ilmu, pokoknyah semua, semua tentang dan tentang semua.

Tertimbul tanya, apakah benar memang DIA memberi,…??? Jika kita memberi sesuatu kepada orang lain, kemudian kita meminta lagi apa yang kita telah berikan, hmmmm,… mungkin kita akan diberi julukan dengan org yg telah kita beri. Mungkin kita akan menjadi cemooh bagi org yg mengetahui hal tersebut.

Beragam, berwarna. Berapa banyak kira2 yang pernah kita ketahui tentang sikap orang yg bertindak dan terlalukan seperti itu. Sebanyak warna pelangikah ??? berapa sih warna pelangi sehingga menjadi demikian indah ??? Atau,… lebih banyak dari warna pelangi ??? Ngapain juga kita hitungin,… ya gak,..? Jika kita terlupa dan melakukan hal tersebut, gampang, ada sebuah alesan yang amat sakti yg biasa kita jadikan tameng,… Yang tidak aja merupakan tameng sakti buat hal tersebut. Kalo diibaratkan tameng buat menangkis senjata musuh dalam pertempuran, tameng tersebut mampu menangkis semua senjata yg telah diciptakan manusia. Seperti jepang hancur oleh bom atom, jika jepang pake tameng tersebut, mungkin tidak akan hancur,tameng apakah itu,…??? Hmmmm,.. kasih tau gak yaaaa,…

Ya namanya manusia, tidak ada yang sempurna. Beressss,… beres semua tentang segala hal yg kita lakukan yg tidak disenangi makhluk lainnya, dan Pencipta ??? Beres kita merasa, Pasti !!! Apakah benar beres,…??? Bukankah yg tergambar di khayalan perasaan saya ini, kata lebih tepatnya “diberes beresin’. Munculah sebuah tentang lagi di dunia ini, sebuah tentang kebenaran, menjadi terpelintir oleh kita karena namanya manusia tiada yang sempurna. Tentang apakah itu,…??? Sebuah kata yang sama kata dasarnya kita comot, Tentang Pembenaran. Seperti dalam pertandingan Tinju, kita balas semua julukan dan cemooh dengan Hook Kiri dan Kanan. Kita kerahkan semua ilmu beladiri, ibarat diserang ninja dan sholin dari negeri seberang, kita tangkis dan serang balik menggunakan seni beladiri negeri kita, Silat, tepatnya Lidah kita yang kita suruh bersilat. Memang demikian sempurnanya DIA menciptakan kita dibanding makhlukNYA yang lain, yang mampu mempertahankan dirinya dalam cuaca dan keadaan apapun dalam meniti garis yg sudah ditetepkanNYA. Walau kita tak mengaku sempurna, sempurna sebagai ciptaanNYA lhooo,…

Tiba2 muncul pertanyaan dan perasaan saya saat ini, lho kok tulisan gw kayaknya melenceng yg gw bahas panjang lebarnya ya,… padahal pas nikin judul OURS gak ada rencana ngebahas yg diatas barusan dehhh,… Ahhhh,…. Agak buyar deh pikiran ini. Yah,.. ternyata benar banget sih ya, namanya manusia, tiada yang sempurna,…. Tadinya rencana padahal udah jelas banget yg gw mau tulis, tapi,… jadi ketawa deh gw, buyar nih konsen dikit, ditambah tuh nasi udah mulai menggoda. Tapi segala kerjaan harus kita selesaikan, untuk mengajar diri sendiri disiplin. Jadiiii,.. mari kita selesaikan ini tulisan.

Okelah kalo begitu, kita kembali ke jalan yang benar,… eh maksut sy kembali ke
garis, ehhhh,… salah lagi dehh,... ke yang mau gw tulis maksutnyah....
Awal awal tulisan saya tulis tentang 10%, gak usae dijelasin kali ya 10% nya, udh gak anak sd lagi kan yg baca ini. Sekarang bagaimana jika yg hanya paling banyak kita porsikan 10% itu yg terjadi. Mending kalo memang benar 10% kita memberi takeran untuk hal tersebut, hal hal yg diluar dugaan dan perkiraan kita sebagai manusia yang tidak sempurna, tidak bisa melihat jauh. Seperti dalam ilmu matematika, 10 + 10 = 20, 1000 : 5 = 200. Apakah di belakang sama dengan bisa lain angkanya,…??? Bisa gak kira kira ??? Bisa gak yaaaa,…???

Kalau menurut saya bisa. Sebenarnya sih itu Rahasia. Seperti lagu SO7, Pemuja Rahasia. Yahhh mungkin lagu tersebut yang seneng dengerin adalah manusia yg sesuai dgn judulnya. Tapiiii,… saya adalah manusia,… kebetulan manusia juga sihhh,.... yang sukanya DeWa19, makanya akan saya bagi bagi deh rahasianya. Coba perhatikan dan baca baik baik. Tatap mata saya,… :d. Perhatikan angka yg ada dibelakang tanda sama dengan tersebut. Hmmmm,… dikit saran bagi yang agak lemah otaknya atau pelupa lebih tepatny kali ya, lebih baik di catat yg di kertas angka dibelakang sama dengan tsbt. Udah,..??? Sip,.. Saya uraikan Rahasia tuk mengganti angka dibelakang sama dengan tersebut. Kan ada dua tanda sama dengan diatas, sekarang coba kita ganti yang pertama 5 + 15, dan yang kedua 105 + 95. Sama gak sihhh,..??? Kalo perlu kalkulator cari dulu aja, gak usah malu2. Benerkan ??? Ya iyalah,… Masril Gituloohhh,… Mendadak jadi mikir lagi deh nih otak. Ahhhh,… mikir lagi, mikir lagi, cape dehhh,… kira2 berapa macem dan kemungkinan seperti diatas untuk menggantikan angka dibelakang sama dengan tersebut,…??? Cari aja ndiri, kerjaan saya masih banyak soalnya,… Nah trus hubungan nya apeehhh ama tulisan ini,…??? Apa aja boleh dehhh,… Ya sepertinya pertanyaan seperti itu mungkin tak pantas jika terlontar kali ya,… Ntar bikin gw MURKA. Saya punya tameng yang paling sakti dari pada tameng2 yang beredar,… Mau tau gakkk,…???

Yaaa secara saya yang nulis, mau saya tulis apa mau ada hubungan apa nggak, terserah gw donggg, wong tangan, tangan gw yg mencet2,… Emang nyampe dan mampu tangan nyang baca ini mencet keyboard gw ini. Mungkin,… ini mungkin juga sihhh,… pas setelah terpublikasi nih tulisan, bisa aja nanti di copas, di edit sana sini, ternyata lebih ngetop tuh tulisan, gw tuntut,… Karena naskah aselinya adalah gw yang tulis. Bagaimana jika minta ijin baik baik buat di edit sana sini, trus lapor nih saya editnya sana sini kayak gini, boleh gak kira2,.. Jika seperti dan andai kayak gitu gimana ??? Duhhhh,… gimana ya jawabnya,… gini aja dehhh,… karena saya seorang manusia yang teramat tidak sempurna, gw gak bisa jawab sekarang, karena andai bukanlah suatu kepastian akan yang akan terjadi. Andai adalah andai,… Yang paling penting rubah kata andai tersebut, tambahkan huruf “P” didepannya, jadikan Andai adalah Pandai, mungkin akan lebih baik suasana hati dalam kejadian yang sama.

Seberapa Pandai kita untuk mengartikan dan menterjemah kata yang menjadi judul tulisan ini ??? OURS apa artinya,…??? In indonesian MILIK KITA, in Padang Language PUNYO DEN, PUNYO AWAK, PUNYO AMBO. Yahhh karena saya Cuma mengerti tiga bahasa, ya cuma itu yg bisa saya terjemahkan. Apakah memang OURS, MILIK KITA, PUNYO DEN ??? Benar Salah. Anggap aja benar kjika memang inginnya benar. Tapiii apakah Salah itu memang Salah,…??? Ntar jika kita mati kok milik kita gak kita bawa,…??? Pan udeh capek capek kita berusaha,… berusaha sekuat tenaga, pikiran, perang dengan stresss. Buat apa semua yang kita usahain dan kita rasakan OURS, MILIK KITA, PUNYO DEN. Harta segunung, utang sepanjang bukit barisan, suami yang guanteng, istri yang cuantik, semua, semua yang merasa kita milik,… kenapa gak kita bawa serta,…??? Apakah jadinya memeng benar arti OURS = OURS, MILIK KITA = MILIK KITA, PUNYO DEN = PUNYO DEN. Benarkah,..??? apakah kita tidak bisa ngakalin tanda sama dengan barusan dengan tanda sama dengan diatas sebelumnya,..??? bukankah kita dianugrahi otak untuk berpikir olehnya,…??? Hmmm jika memang kita mempunyai otak, bisa saya rasa,… Jika kita merasa memiliki itu bisa saya sulap memeng benar milik kita, dengan dua kata. Cumaaaaa,… Bersediakah menggampar diri sendiri dengan dua kata tersebut,…??? Yahhh bodo de ahh,.. mau bersedia ape kagak, mungkin itu nanti menjadi tolok ukur kepandaian dan kepintaran kita, gak ada yg tau kok yang lain tentang kepandaian dan kepintaran masing2, atau kebodohan masing2 setelah saya memberi dua kata rahasia untuk menggampar. Siappp,..??? Okelah kalo begitu, saya ungkap lagi sebuah rahasia,… kata pertama SAAT, kata kedua INI. Yang mau gampar silahkan gampar, yang merasa tertipu merasa udah saya boongin hingga penasaran baca ampe sini, trus seperti berkata halah ternyata gitu doang, lebay ahhh, yaahhh maapin dwehhh,… jika merasa seperti itu hanya maaf yg bisa kukatakan, dimaapin apa nggak emang gw peduliin, hahahaa,… karena ini hanya tentang menerjemahkan isi kepala ke keyboard. Sebab,… seperti tiap kita tak ada yang sama, tiap garis tak ada yang sama, seperti sebuah lagu. Ahhhh,… lagu lagi, lagu lagi,… ya seperti sebuah lagu, Semua Tak Sama. Mungkin akan menjadi sama jika telah DIA yang menggampar. Saat Ini, bukan Saat kemaren, bukan pula Saat nanti. Saat Ini lah bisa menjadi Milik Kita jika kita ngotot pengen Milik Kita juga. Jika ada yang menjamin hingga Saat Ini bisa dan tetap Saat Nanti, pertaruhkan semua yang dimiliki, beruntung, amat beruntung berarti. Segeralah ke Notaris, bikin Akte Perjanjian Pasal2 jika terjadi pelanggaran2 dari yang menjamin.

Semua hanyalah tentang merubah kata Andai,…
Tentang penambahan huruf “P”, sehingga Andai menjadi Pandai,…


Jakarta, 144407062011
Marcellloh TiTik

0 komentar:

Posting Komentar

◄ Posting Baru Posting Lama ►
 

Trending Topic

Entertainment

Copyright © 2012. MASRIL KASIM Blog's - All Rights Reserved B-Seo Versi 5 by Blog Bamz